PENSIUN SAMBIL BERTUALANG

Pensiun bukan berarti tak bisa bertualang. Tidak ada yang terlambat untuk mengenal,memahami dunia.  Meski usia tak lagi muda dan stamina tak lagi tinggi, berkelanan menuju berbagai destinasi ibarat suntikan segar yang membuat semangat terus menyala.

Seperti halnya seorang pensiunan, teman saya, meski usianya sudah melampaui tujuh dekade, semangat berkelanan tak juga surut. Rute yang diambil juga tak lazin. Setelah pernah menyambangi kutub utara, kutub selatan hinggal mengulangi rute menuju Nepal. Beberapa bulan yang lalu ia mencoba Raja Ampat bersama keluarga.  Bicara soal berkelana memang amat bersifat subjektif.  Ada yang haus akan petualangan, ada pula yang menekankan esensi bersantai dan berlibur. Seperti gaya kita? 

Berikut adalah cara berpetualangan dengan lebih santai dan relaks:

BERPESIAR:
Banyak keuntungan yang diperoleh dari bertualang menggunakan kapal pesiar. Dalam satu rute, ada beberapa destinasi  yang dikunjungi, tanpa perlu harus selalu check-in dan check out hotel, serta terbebani dengan barang bawaan. Kerepotan pun bisa diminimanlkan dan tidak menyita banyak tenaga.

Selama di atas kapal pesiar, setiap orang dapat menikmati beragam fasilitas yang tersedia, fasilitas restoran, belanja,olahraga, hingga hiburan.Jalinan komunikasi dengan penumpang lain juga terbuka,yang menjadi salah satu bonus untuk semakin memperluas jejaring.

WISATA ZIARAH:
Belum juga seminggu menikmati masa pensiun, seorang ibu segera mendaftarakan diri dan suaminya mengikuti wisata. Ziarah yang diatwarkan sebuah biro perjalanan. Ziarah menjadi salah satu prioritas dalam bucket list-nya.

Eropa dan Timur Tengah termasuk yang banyak dicari untuk melakukan wisata ziarah.Selain titik berjeraha, destinasi tersebut banyak mengandung nilai spiritual dan kultural.

WISATA BUDAYA DAN SEJARAH:
Menikmati pertunjukkan seni dan budaya, belajar kerajinan masyarakat setempat,atau sekedara menyambangi berbagai tempat bersejaraha menjadi perjalanan rutin warga senior. Bali termacuk yang banyak diincar oleh wisatawan senior dengan daya eksotismenya yang tinggi.Namun, ternyata Indonesia tak hanya punya Bali, Beberapa pemerintah daerah kini serius menggarap destinasi wisata lansia yang dianggap punya potensi besar di Indonesia.

Seperti Banjarnegara, Jawa Tengah, yang berusaha menjadi kota ramah lansia. Area ini pun terus dibenahi sehingga kini memiliki area pedestrian yang cukup lebar,tidak licin dan aman.

SELAMAT BERTUALANG

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Share
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...