KECUKUPAN GIZI UNTUK PENGANUT "FRUITARIAN"

Tertarik dengan tulisan yang dituangkan dalam Kompas. Saya ingin membahasnya lebih lanjut.
Dikatakan bahwa  "Fruitarian tidak dianjurkan untuk anak-anak Anak-anak membutuhkan kalori dan lemak yang cukup tinggi serta vitamin dan mineral yang lengkap untuk mendukung proses tumbuh kembangnya".

Makna dari Fruitarian adalah penganut yang mengutamakan konsumsi buah-buahn.  Seperti vegetarian, yang hanya konsumsi sayur, maka fruitarian menolak konsumsi daging, dan produk hewani yang lainnya.

Ada sebagian yang mengonsumsi biji-bijian , kacang-kacangan, sayuran dan makanan mentah lainnya.

Siapa penganut fruitarian?
Sebagian yang menganut fruitarian adalah mereka yang menganut gaya hidup dan sebagian lainnya sebagai salah satu bentuk diet.

Apa saja yang terkandung dalam buah-buahan?
Rendah Kalori:
Kandungan kalori dalam buah-buahan rata-rata memang sangat rendah. Sebagai contoh, satu porsi stroberi atau seiris melon mempunyai kandungan kurang dari 100 kalori. Konsumsi banyak buah-buahan memang cocok sebagai menu diet. Namun, jika dijalankan terus menerus, hal ini kurang tepat karena tubuh membutuhkan kalori yang cukup untuk mendukung aktivitas sehari-hari. Jikap asupan kalori kurang, tubuh akan menjadi lemas, mudah letih.

Kandungan Vitamin
Buah-buahan memang  mengandung vitamin. Vitamin A dan C, banyak terkandung dalam beragam jenis jeruk,stroberi, mangga, buah-buahan lainnya. Vitamin E, K dalam buah dari tanaman sayur mayur.
Kekurangannya, tidak semua vitamin ada dalam buah. Vitamin B12 hanya ditemukan dalam produk hewani, daging merah, daging unggas, ikan-ikanan dan telur. Jika tidak mengonsumsi produk hewani, dikhawatirkan akan muncul permasalahan saraf akibat minim vitamin B12. Kandungan vitamin D dalam buah-buahan cukup rendah. Penganut fruitarian perlu mengonsumsi turunan produk hewani seperti susu agar kebutuhan vitamin D tercukupi.

Mineral
Kandungan serat dalam buah-buahan memang dapat memperlancar proses pencernaan. Mineral dalam buah -buahan cukup banyak. Namun, tidak semua mineral ada dalam buah-buahan. Sebagai contoh, zat besi. Kandungan ini sangat minim dalam buah-buahan. Padahal zat besi dibutuhkan untuk membantu produksi sel darah dalam tubuh.Kekurangan zat besi bisa menyebabkan anemia dan mudah pusing.

Intinya, konsumsi buah-buahan memang penting untuk tubuh. Frutarian bisa dijalankan dalam kondisi tertentu seperti untuk detoksifikasi. Namun, ada baiknya konsumsi beragam buah juga diimbangi dengan makanan lainnya agar gizi tercukupi.

2 komentar:

  1. Wah terimakasih artikelnya mencarahkan dan menambah pengetahuan saya yang memang 'frutarian" ini :)

    BalasHapus
  2. Trims infonya. Saya dan teman teman saya jadi tertarik menjadi frutarian deh. Saat ini saya masih vegetarian

    BalasHapus

Share
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...